Duit Fee dari Vendor Bansos Dibelanjakan Barang Mewah: Brompton hingga Ponsel

27/03/2021 08:25
Array
banner-single

Jakarta – Duit komitmen fee yang diberikan vendor pengadaan paket bantuan sosial atau bansos Covid-19 yang merupakan program Kementerian Sosial telah digunakan untuk berbagai kegiatan. Pembelian barang ini dilakukan mantan Pejabat Pembuat Komitmen di Kementerian Sosial Matheus Joko Santoso.

Menurut Sumber Tempo, Matheus mengaku telah mengumpulkan sekitar Rp 12 miliar dari total yang ditargetkan Menteri Sosial Juliari Batubara sekitar Rp 35 miliar. “Saya menyampaikan ke saudara Adi Wahyono bahwa dari target Rp 35 miliar tersebut, saya sudah berhasil mengumpulkan sebanyak Rp 12 miliar dan sudah tersalurkan,” kata sumber yang mengetahui penyidikan kasus ini menirukan pernyataan Matheus.

Uang tersebut di antaranya digunakan membeli sepeda Brompton dengan harga sekitar Rp 120 juta untuk 3 buah sepeda. Pemberian sepeda ini dilakukan di gedung Kemensos saat kegaiatan Fun Bike peringatan hari kemerdekaan. KPK telah menyita satu unit sepeda Brompton dari Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial Hartono Laras yang diduga bagian 3 unit sepeda itu pada 17 Maret lalu.

Pelaksana tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan Hartono hadir di KPK menghadap penyidik dalam rangka penyitaan itu. “Sekjen Kemensos Hartono Laras hadir di KPK menghadap penyidik dalam rangka penyitaan satu unit sepeda Brompton,” kata Ali saat itu.

 

sumber: https://nasional.tempo.co/read/1446522/duit-fee-dari-vendor-bansos-dibelanjakan-barang-mewah-brompton-hingga-ponsel/full&view=ok

Rekomendasi Anda

BANNER-ATAS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terkini Lainnya